Biografi Raden Panji Soeroso

Raden Panji (RP) Soeroso menamtkan pendidikanya di sekolah guru pada tahun 1916. Soeroso dikelan karena Perjuanganya dalam meningkatkan kesehjateraan pegawai negeri, baik sebelum maupun sesudah Proklamasi kemerdekaan RI. Soeroso adalah orang yang memperjuangkan Agar pegawai negeri dapat membeli rumah dinas dengan cara mencicil. Soeroso juga mempelopori terbentuknya koperasi pegawai negeri dari pusat hingga ke daerah-daerah.



Soeroso pernah menjadi anggota Boedi Oetomo. Setelah itu ia bergabung dengan sarepat islam dan pernah menjadi ketua sarekat islam cabang probolinggo. Semasa soeroso menjadi ketua sarekat islam, ia selalu berupaya membantu rakyat kecil. Salah satu upayanya adalah dengan mendirikanya toko yang menjual kebutuhan sehari-hari dengan harga yang relatif murah sehingga terjangkau oleh masyarakat kecil.

Tahun 1924, Soeroso dinagkat sebagai anggota Volksraad. Ia termasuk anggota Volksraad yang berani menentang pemerintah hindia belanda. Diantaranya adalah tentang pelaksanaan pajak tanah di sumatera barat.

Selain itu, Soeroso juga pernah diangkat sebagai ketua PUTERA untuk daerah malang, jawa timur. Tahun 1945 Soeroso di tunjuk sebagai ketua muda BPUPKI.

Sesudah Proklamasi kemerdekaan, PPKI dalam sidang pleno tanggal 19 Agustus 1945 nmenghasilkan dua keputusan penting yakni, susunan menteri dan pembagian wilayah menjadi delapan Provinsi. Salah satu Provinsi Tersebutadalah jawa tengah dengan gubernurnya RP Soeroso.

Soeroso beberapa kali pernah ditunggu pemerintah sebagai menteri diantaranya, menteri perburuhan, menteri sosial, menteri urusan pegawai, dan menteri pegerjaan umum dan tenaga listrik. Nama raden panji soeroso masuk dalam daftar Pahlawan Nasional seperti tertera dalam SK Presiden RI No. 082/TK/1986.

Semoga Biografi Raden Panji Soeroso ini bermanfaat untuk anda, Terima Kasih.